Jakarta-Sebanyak 401 siswaMTsN 40 mengikuti pemilihan ketua dan wakil ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah atau yang dikenal dengan OSIS layaknya seperti pemilu. Pemilihan ini berlangsung di halaman sekolah, Rabu (23/11). Tujuannya, memberikan pengetahuan sejak dini tentang tata cara pemilihan suara yang biasanya dilakukan saat pemilu.
Acara dimulai sekitar pukul 09.00. Semua petugas sudah ada di TPS, lalu melakukan persiapan. Para siswa tampak menyimak arahan dari Pembina Osis, Yadih, S.Pd. tentang tata cara pemilihan yang sesuai dengan aturan pemilu. Adapun saat dating ke TPS, pelajar wajib berbaris di depan petugas, kemudian menunggu panggilan. Pelajar lalu mendapatkan surat suara dan langsung masuk kebilik suara untuk mencoblos. Setiap pelajar diinstruksikan mengambil kertas suara dan menunggu giliran menggunakan hak pilih. Kartu tersebut berisi gambar empat pasang calon pemimpin OSIS sekolah kami.
Untuk menentukan calon ketua dan wakil ketua OSIS tersebut, dilakukan penyaringan terlebih dahulu. "Ada mekanisme, ada penyaringan calon ketua OSIS melalui beberapa tahapan, seperti wawancara, kampanye, dan penyampaian orasi, visi, misi kemudian terpilih ada 4 pasang calon ketua dan wakil ketua OSIS" tegasYadih, S.Pd.
Pasangan nomor urut 1 adalah Tio Santoso dan Lioni yang memiliki visi terciptanya siswaMTsN 40 Jakarta yang mandiri, kreatif, inovatif, aktif dan bertanggungjawab yang dilandasi keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Pasangan nomor urut 2 adalah Umi Rahmawati dan Aditya Prayoga dengan visinya ingin menjadikan sekolah agar lebih baik. Pasangan nomor urut 3 adalah Putri Amalia dan Risky Ramadhan dengan visi menciptakan lingkungan siswa-siswi MTsN 40 Jakarta yang mempunyai sikap berkualitas, berpengetahuan luas, mempunyai sikap solidaritas yang tinggi, terbuka, aktif, kreatif, dan inovatif melalui pengembangan organisasi yang berkualitas pula dengan landasan iman yang kuat. Terakhir, pasangan nomor urut 4 adalah Irfansyah DS dan Vemas dengan visi memfasilitasi bakat pelajar MTsN 40 Jakarta dalam sebuah kegiatan atau perlombaan dihari besar islam maupun nasional.
Pemilihan seperti ini dilaksanakan sebagai pendidikan demokrasi sejak dini. Para siswa mengikuti rangkaian kegiatan, dari debat, orasi,visi, misi hingga memilih di bilik suara Terang Yadih, S.Pd. Selanjutnya Dra. Rahmi Indriani selaku Kepala MTsN 40 menambahkan pemahaman pemilu memang sengaja ditanamkan sejak MTs supaya siswa mengetahui prinsip memilih wakil rakyat tanpa paksaan. Selain itu, pemimpin yang mereka pilih sesuai dengan harapan dan dapat membawa aspirasi mereka.
PEMILU Ketua dan Wakil OSIS pada hari ini berjalan lancar. Kegiatan selesai pada pukul 11.30 WIB. Setelah itu dilakukan proses penghitungan suara. Namun hasil perolehan suara masih dirahasiakan oleh panitia. _HumasMTsN40_
Posting Komentar